n instansi (jawatan, kantor) yang mengawasi, memungut, dan mengurus bea masuk (impor) dan bea keluar (ekspor), baik melalui darat, laut, maupun melalui udara;
adj1 telah terlatih atau mahir dalam mengerjakan sesuatu; cakap; 2 cocok (untuk menusuk satai yang akan dipanggang); 3 tongkat (tiang, pancang) yang tajam pada ujungnya; 4n(Mk) titik-titik air yang berhamburan; percik; 5 → pacek;
n1 teman lawan jenis yang tetap dan mempunyai hubungan berdasarkan cinta kasih; kekasih; 2 tumbuhan kecil yang daunnya biasa dipakai untuk pemerah kuku; batang inai; Lawsonia inermis; 3 daun inai;
n1 barang yang berbau busuk, dapat digunakan untuk menakut-nakuti burung; 2 guna-guna yang digantungkan di pohon supaya buah pohon itu tidak dipetik orang;
n binatang pengisap darah, sekerabat dengan cacing tanah, berbadan langsing mengecil ke depan, berwarna cokelat kekuning-kuningan sampai kehitam-hitaman, panjangnya sampai 50 mm, pada kepala terdapat lima pasang mata dan sebuah alat sebagai pengisap, di ujung belakang terdapat alat sebagai pelekat, berjalan seperti ulat jengkol, dapat memipihkan tubuh sampai sekecil benang; Haemadipsa teylandica;
pre1 kata depan yang dipakai untuk menunjukkan posisi di atas atau di dalam hubungan dengan, searti dengan di (dipakai di depan kata benda, kata ganti orang, keterangan waktu) atau ke; 2 menurut ...; 3adj cukup (tidak kurang, tetapi tidak lebih); lumayan; 4adj puas; 5adv(cak) sama-sama (untuk menyatakan bahwa yang melakukan banyak); 6n(Ling) satuan pola tekanan yang dipakai untuk mengukur struktur persajakan; 7n(Ling) satuan fonologis yang terjadi dari sekelompok suku kata bertekanan dan/atau tidak bertekanan;
n1 alamat yang memberi peringatan akan terjadinya sesuatu; gelagat; 2(Sas) teknik penyusunan peristiwa dan penjelasan dalam alur kisahan atau drama, yang berfungsi memberikan bayangan peristiwa sebelum peristiwa itu terjadi;
adj1 mati (tentang api); tidak menyala atau tidak berkobar lagi; 2 reda (tentang kemarahan); tenang kembali (tentang hawa nafsu, berahi, dsb); 3 aman kembali (tentang huru hara, kerusuhan, dsb); 4 menjadi lemah (tentang semangat); 5 → merah;
n1 banding; imbangan; 2adj cocok; sesuai; patut benar; 3 sempadan; batas; 4 garis (titik dsb) yang menjadi batas atau tempat melemparkan batu (kelereng dsb) pada permainan lempar-lemparan; 5(Mk) janji; 6adj(Jk) curang (terutama dalam permainan);
n1 keadaan seimbang (sebanding, senilai, seharga, sederajat, sepadan, searti); 2(Ling) kata atau frasa dalam sebuah bahasa yang memiliki kesejajaran makna dengan kata atau frasa dalam bahasa lain, misal maison dalam bahasa Prancis padanannya rumah dalam bahasa Indonesia; ekuivalen;