Peribahasa

hitam bagai pantat belanga
sangat buruk (tentang tabiat seseorang)
hitam di atas putih
dengan tertulis, tidak hanya dengan perkataan saja (tentang perjanjian dsb)
hitam dikatakan putih, putih dikatakan hitam
tidak mengatakan yang sebenarnya (yang baik dikatakan buruk dan sebaliknya)
hitam mata itu mana boleh bercerai dengan putihnya
orang yang sedang bercinta tidak mudah dipisahkan
hitam sebagai kuali
sangat hitam
hitam seperti dawat
hitam berkilat-kilat
hitam tahan tempa, putih tahan sesah
tetap tidak berubah; tahan uji
hujan berbalik ke langit
orang berkuasa (pandai, kaya, dsb) minta tolong kepada orang yang lemah (bodoh, miskin, dsb)
hujan berpohon, panas berasal
segala hal tentu ada sebabnya
hujan emas di negeri orang, hujan batu di negeri sendiri, baik jua di negeri sendiri ( hujan keris lembing di negeri kita, hujan emas perak di negeri orang, baik jua di negeri kita)
sebaik-baik negeri orang tidak sebaik negeri sendiri
hujan jatuh ke pasir
kebaikan yang tidak terbalas
hujan menimpa bumi
kita tidak dapat melepaskan diri dari perintah orang yang berkuasa
hujan panas - hari, senang susah - hidup
telah biasa bahwa kehidupan manusia ada kalanya susah, ada kalanya senang
hujan tak sekali jatuh, simpai tak sekali erat
suatu pekerjaan tidak dapat diselesaikan sekaligus; keberuntungan dan kebahagiaan itu tidak sekali datang
hujan tempat berteduh , panas tempat berlindung
orang yang selalu memberi pertolongan kepada orang banyak
hujan tempat berteduh , panas tempat berlindung
orang yang selalu memberi pertolongan kepada orang banyak
hulu malang pangkal celaka
asal suatu kecelakaan
hulu mujur pandai bertenggang (bertengkar), hulu baik pandai memakai
pandai hidup dan pandai bergaul
hutan sudah terambah , teratak sudah tertegak
pekerjaan sudah sempurna dikerjakan
iba akan kacang sebuah, tak jadi memengat
karena sayang akan barang yang sedikit, tidak jadi mengerjakan hal yang diinginkan dan menyenangkan hati